Rutin Stretching, Tips Sederhana untuk Tingkatkan Kesehatan dan Kebugaran
Tahukah Ibu, tanpa disadari duduk dalam waktu yang lama bisa memengaruhi postur tubuh anak, lho! Ketika berkegiatan di rumah, anak mungkin lebih jarang aktif bergerak. Oleh sebab itu, penting sekali untuk anak rutin melakukan olahraga dan stretching, terutama saat jam istirahat.
Berikut ini perbedaan pemanasan dan stretching, serta beberapa manfaat stretching bagi anak-anak:
Perbedaan Pemanasan dan Peregangan
Sebelum olahraga, penting bagi Ibu memahami perbedaan pemanasan dan peregangan.
Pemanasan adalah rangkaian gerakan yang cukup intens untuk menaikkan detak jantung dan mengaktifkan peredaran darah. Contohnya lompat di tempat, squat, atau gerakan kardio ringan lainnya. Tujuannya agar tubuh siap menghadapi aktivitas fisik yang lebih berat.
Peregangan (stretching) adalah gerakan ringan untuk membuat otot lebih lentur, misalnya meregangkan lengan, pergelangan tangan, atau engkel. Peregangan membantu otot beradaptasi, sehingga risiko kram dan cedera bisa berkurang.
Keduanya sama-sama penting sebelum maupun setelah olahraga. Selain itu, peregangan juga bermanfaat untuk anak-anak yang sering duduk lama di depan layar, karena bisa membuat tubuh tetap rileks dan otot tidak kaku.
9 Manfaat Stretching untuk Anak
Di masa pembelajaran tatap muka yang aktif, anak-anak tetap menghabiskan banyak waktu duduk di kelas. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk tetap aktif bergerak secara rutin, seperti melakukan stretching atau olahraga ringan.
Aktivitas fisik ini membantu menjaga kesehatan tubuh dan memberikan empat manfaat utama bagi anak-anak: meningkatkan kekuatan otot dan tulang, menjaga postur tubuh, mendukung konsentrasi belajar, serta membantu mengelola stres dan energi secara positif:
1. Tubuh Jadi Lebih Fleksibel
Fleksibel berarti tubuh anak mampu bergerak dengan leluasa tanpa rasa kaku atau tegang. Contohnya, anak bisa membungkuk untuk mengambil barang, melompat, atau meraih sesuatu di tempat tinggi tanpa merasa nyeri atau kesulitan. Ketika anak kurang aktif bergerak, tubuhnya cenderung menjadi kaku, sehingga gerakan sehari-hari terasa tidak nyaman.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kelenturan tubuh dengan rutin melakukan stretching atau olahraga ringan. Aktivitas ini membantu mencegah nyeri, kram, dan otot tegang, sehingga anak tetap nyaman dan bebas bergerak saat bermain maupun belajar.
2. Aliran Darah Lancar
Apakah anak sering mengeluh pegal setelah belajar dalam waktu lama? Jika iya, bisa jadi bukan hanya karena menatap layar, tetapi karena posisi tubuh yang statis saat duduk terlalu lama.
Menatap layar dalam waktu lama memang bisa membuat mata terasa lelah, namun rasa pegal yang dirasakan anak biasanya berasal dari bagian tubuh seperti leher, bahu, dan punggung yang jarang digerakkan.
Duduk dalam posisi yang sama terlalu lama dapat menghambat peredaran darah dan membuat otot menjadi tegang. Oleh karena itu, penting bagi anak untuk melakukan stretching secara rutin agar tubuh tetap aktif, sirkulasi darah lancar, dan rasa pegal bisa berkurang.
3. Memperbaiki Postur Tubuh
Terlalu lama duduk sambil menatap layar komputer, laptop, atau handphone dapat memengaruhi postur tubuh anak. Bukan layar yang menyebabkan pegal, melainkan posisi tubuh yang tidak berubah dalam waktu lama, terutama saat kepala cenderung menunduk.
Kebiasaan ini bisa membuat postur tubuh anak menjadi bungkuk dan otot leher melemah, sehingga mudah mengalami pegal dan nyeri di area leher dan bahu. Untuk mencegah hal ini, anak perlu melakukan stretching secara rutin agar otot tetap aktif dan postur tubuh tetap terjaga.
4. Menghilangkan Stres
Tidak hanya baik bagi kesehatan fisiknya, stretching juga memberikan manfaat olahraga bagi anak-anak lainnya, seperti membantunya menghasilkan hormon endorfin yang berfungsi memberikan rasa senang setelah aktif bergerak.
Oleh karena itu, rutin stretching juga dapat membantu anak meminimalkan stres, khususnya selama sekolah jarak jauh seperti saat ini.
5. Meningkatkan Koordinasi dan Keseimbangan
Stretching melibatkan gerakan tubuh yang terkoordinasi dan terkontrol. Manfaat stretching ini membantu meningkatkan keseimbangan dan koordinasi anak, yang penting untuk berbagai aktivitas sehari-hari seperti berjalan, berlari, atau bermain.
6. Mengajarkan Disiplin dan Konsistensi
Melakukan stretching secara rutin mengajarkan anak tentang pentingnya disiplin dan konsistensi dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan tubuh mereka. Manfaat stretching ini adalah kebiasaan baik yang bisa mereka terapkan sepanjang hidup mereka.
7. Meningkatkan Kualitas Tidur
Anak-anak yang melakukan stretching sebelum tidur sering mengalami tidur yang lebih nyenyak dan berkualitas. Hal ini karena otot-otot mereka lebih rileks dan tubuh mereka merasa lebih siap untuk istirahat.
8. Mengurangi Risiko Cedera
Dengan meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot, stretching membantu mengurangi risiko cedera saat anak berpartisipasi dalam olahraga atau aktivitas fisik lainnya di kemudian hari. Otot yang lebih lentur dan siap akan lebih mudah menanggapi gerakan tubuh dengan aman.
9. Menumbuhkan Kesadaran Tubuh
Melalui stretching, anak-anak belajar lebih memahami tubuh mereka sendiri. Mereka menjadi lebih sadar akan bagaimana tubuh mereka merespons gerakan dan posisi tertentu, yang penting untuk pengembangan kesadaran tubuh yang baik.
Rekomendasi Gerakan Stretching
Bu, ada beberapa rekomendasi gerakan stretching yang sederhana dan praktis, khususnya untuk anak, seperti:
- Peregangan Punggung
Duduk atau berdiri, letakkan tangan di betis lalu tarik perlahan ke arah dada. Tahan 8 detik, ulangi 5–9 kali.
- Peregangan Bahu dan Lengan
Berdiri tegak, ayunkan kedua lengan ke depan, lalu angkat setinggi mungkin dan turunkan kembali. Lakukan selama 1 menit.
- Peregangan Leher
Putar kepala perlahan searah jarum jam sebanyak 3 kali, lalu putar balik arah 3 kali.
- Peregangan Kaki
Berdiri, tarik salah satu kaki ke belakang hingga menempel ke bokong, pegang pergelangan kaki dengan tangan. Tahan 10 detik, ganti kaki, ulangi 3 kali.
- Peregangan Pinggang ke Samping
Berdiri tegak, angkat satu tangan ke atas, lalu miringkan tubuh ke samping. Tahan 10 detik di tiap sisi, ulangi 3 kali.
5 Tips Stretching yang Aman
Melakukan stretching tidak memerlukan alat khusus atau durasi yang panjang. Berikut adalah beberapa tips sederhana yang bisa diterapkan:
- Mulai dengan Pemanasan Ringan
Lakukan jalan di tempat atau gerakan sederhana agar tubuh siap dan terhindar dari cedera.
- Pilih Gerakan Sederhana
Cukup dengan mengangkat tangan ke atas, menekuk tubuh ke samping, atau meregangkan kaki.
- Atur Pernafasan
Tarik napas dalam, tahan sebentar, lalu hembuskan perlahan untuk membantu tubuh rileks.
- Lakukan Bertahap
Jangan memaksakan diri. Mulai dari durasi pendek, lalu tingkatkan secara perlahan sesuai kenyamanan.
- Konsisten Setiap Hari
Luangkan waktu di pagi atau malam agar tubuh tetap lentur, bugar, dan siap beraktivitas.
Stretching memang tampak sederhana, tetapi manfaat stretching sangat besar untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Dari pagi hingga menjelang tidur, stretching dapat membantu tubuh agar tetap energik, nyaman, sekaligus siap menghadapi aktivitas seru bersama Si Kecil.
Memberikan anak kesempatan untuk melakukan stretching secara teratur adalah investasi dalam kesehatan dan perkembangan mereka. Dengan manfaat seperti peningkatan fleksibilitas, postur yang baik, pengurangan risiko cedera, dan peningkatan keseimbangan, stretching merupakan bagian penting dari gaya hidup sehat anak-anak.
Mari kita dorong mereka untuk menjadikan stretching sebagai bagian rutin dalam aktivitas harian mereka!
Agar anak tetap semangat belajar dan aktif bergerak, pastikan kebutuhan energinya terpenuhi dengan MILO UHT 180ml yang praktis dan menyegarkan. Minuman ini mengandung kombinasi vitamin penting seperti B2, B3, B6, B12, C, dan D, serta mineral seperti Kalsium dan Fosfor yang membantu mendukung pertumbuhan tulang, menjaga daya tahan tubuh, dan memberikan energi yang dibutuhkan anak sepanjang hari.
Cocok diminum dingin, MILO UHT jadi pilihan tepat untuk mendampingi aktivitas anak di sekolah maupun saat bermain.
Semoga informasi ini membantu, ya!
FAQ
- Apakah ada waktu terbaik untuk melakukan stretching?
Stretching bisa dilakukan kapan saja, tetapi paling efektif di pagi hari untuk membangunkan otot, atau setelah beraktivitas fisik untuk membantu pemulihan tubuh.
- Apakah stretching bisa membantu anak yang sering sakit punggung?
Ya. Stretching rutin dapat mengurangi ketegangan otot punggung, memperbaiki postur, dan menurunkan rasa kaku yang sering memicu sakit punggung.
- Apakah stretching perlu dikombinasikan dengan aktivitas lain?
Idealnya, stretching dikombinasikan dengan aktivitas fisik lain seperti jalan kaki, bersepeda, atau senam ringan agar tubuh mendapat manfaat kebugaran yang lebih lengkap.
- Apakah stretching aman untuk anak dengan kondisi kesehatan tertentu?
Sebagian besar aman, tetapi anak dengan cedera atau kondisi khusus (misalnya skoliosis atau nyeri sendi kronis) sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau fisioterapis sebelum melakukan gerakan tertentu.
Source:
Temukan
Resep Kreasi Milo
Ayo berkreasi dengan resep-resep menarik dari MILO untuk melengkapi energi dan nutrisi anak.